Night Prince ; The Creature of Night

BAB I / Ch.01 - Berita koran pagi itu

Quote :

"Srek, srekk, sreekkk..."

Nah lo, Kapan terakhir gw buka nih kotak surat? akhir bulan ini banyak banget surat yang dateng. Dilemparkannya semua surat-surat itu ke meja. Tagihan, tagihan, tagihan, hampir semua tagihan.

"Kapan orang tua gw balik dari perancis" Gumamnya.

Inilah kebiasaannya, tanpa melihat surat-surat itu, dibiarkannya surat itu berhamburan. Lalu dia beranjak ke toilet, dengan memegang koran pagi ini, dia duduk di closet. Headline kali ini diisi dengan kejadian tadi malam.

NIGHT PRINCE IN ACTION, CAWAN BLUE SKY HILANG DARI GALERI MR. JOHN

Gigi taringnya terlihat, Dia hanya tersenyum tipis. Dibaliknya dengan cepat halaman demi halaman. Bosan, tidak ada berita penting menurutnya. "Kebakaran di suatu mall", "Dibelinya sebuah kastil biasa dengan harga puluhan kali lipat dari biasanya oleh seorang kaya raya", "Dugaan konspirasi mentri", dan hanya satu hal yang menarik perhatiannya, kepulangan kepala kepolisian dari menjemput anak dan istrinya dari inggris.

Hampir dibaliknya halaman itu, tapi berhenti ketika dilihatnya foto diatas artikel itu, a good-looking guy, dan di sebelahnya istrinya dengan pakaian formal yang dimanis. Agak jauh dibelakangnya, anaknya dengan rambut panjang terurai. Dikenalnya bayangan itu. Nita, teman sebangkunya saat SD, memang dia terlihat sangat berubah, tapi senyumannya yang khas nggak akan dia lupa.

Tapi siapa yang menyangka bahwa dia sudah kembali ke Indonesia? Terlebih bahwa Nita adalah anak kepala polisi. Setahu dia, Nita memang hidup bersama orang tuanya, dan sebelum dia berangkat dulu, Nita hanya mengatakan ingin sekolah di luar negeri, gak jelas dimana dan berapa lama. Dari Nita, dia hanya tahu kalau ayahnya jarang di rumah, dan hampir selalu bekerja. Tidak sekali pun Nita menyebutkan bahwa ayahnya adalah seorang polisi, kepala polisi lagi.

Pernah suatu ketika dia berkunjung ke rumah Nita, dia hanya pernah bertemu ibunya, dan satu kakak laki-lakinya. Hah, Ibunya? Dilihatnya lagi foto tadi, walau penampilannya berbeda, mungkin karena dulu hanya melihatnya di rumah, tapi dia akhirnya sadar kalau pernah bertemu wanita disebelah pria ini.

Rambut ibunya berwarna pirang, bermata biru dan kulit yang putih, tapi bentuk fisik lebih seperti orang asia, kecil mungil. Menurut Nita, kakeknya adalah orang perancis, dan dulu ibunya juga besar disana, maka Nita juga tinggal disana bersama kakek neneknya, hingga saat mau masuk SD, ayah ibunya menjemputnya untuk tinggal di Indonesia.

Ibunya adalah seorang yang serius, rapi dan teliti. Nita mewarisi mata biru ibunya, dan kulit putihnya pun sama,hanya rambut yang hitam yang berbeda. Nita dan Ibunya sudah memiliki kulit putih yang berorientasi asia, putih langsat. Mungkin bisa dibilang Nita adalah ibunya dalam bentuk mini.

Nnnggg... Kesan pertamanya bertemu ibu Nita agak aneh. Satu hal besar yang membuat Nita berbeda dari ibunya, yaitu sikap. Nita selalu riang, humoris, cerdik, dan energik. Jauh berbeda dengan ibunya. Ada kemungkinan ini keturunan dari ayahnya. Walau belum pernah bertemu langsung, tapi dari melihat pria di foto yang tersenyum lebar ini, pemikiran itu sepertinya semakin terbukti.

***

Cukup lama berada di toilet, dia keluar, saatnya cuci muka dan gosok gigi. Tidak ada barang berharga di kamar mandi ini, kecuali gelas kumur-kumur untuk sikat gigi ini. Warnanya biru muda, warna yang tenang tapi menarik perhatian. Ada 5 batu shapire kecil yang terlampir di gagangnya. Dibadan gelas, ada botol-botol kecil kaca berbentuk awan yang berisi sedikit cairan. Dan tepat di sebelah kiri gagang, ada satu buah mutiara besar. Walau warna gelas itu seperti langit biru, tapi, botol kecil itu tidak seperti awan, dengan cairan aneh itu tentunya. Dan juga, mutiara, lebih terlihat seperti bulan daripada matahari.

Ekspresi muka kita akan berubah 180 derajat kalau tahu rahasia di balik gelas ini. Jika kita memegang gelas itu dengan tangan kanan, dan mengangkatnya sejajar muka, dan membelakangi matahari pagi atau sore, akan terlihat sesuatu yang sangat berbeda. Mutiara yang tertimpa sinar matahari berkilau memantulkan cahaya, dan yang menakjubkan, cairan yang ada di botol kecil tadi lama-kelamaan seperti menguap dan membuat semacam asap, yang bila dilihat secara keseluruhan, kita seperti melihat ke langit. Tidak heran kalau gelas ini bernama "Cawan Blue Sky"

hmm... haduh bingung mau coment apa, ga kuat baca lama sih,

tapi setelah di baca sedikit demi sedikit seperti nya menarik,

masih ada lanjutan nya apa ngga nih kk ?

masih donk... kan baru episode pertama... dan bab pertama pula... itungannya jadi kayak novel akhirnya
sampai saat ini baru 8 episode, gak ane keluarin semua dulu... tapi di link yang ane kasih udah ada kok...

eh, klo masih panjang, di .pdf ato .txt az, siapa tau ada yg diwarnet . terus billing mepet

@Setsuna: kan tinggal di "save page As" aja

ane cuma posting, kalo mau diubah bentuknya ama pembaca sih terserah...

baru tau puss nulis cerita..

dilanjutin puss!

Siapa tau ntar bisa diterbitkan jadi novel

Arigatou~